Kersos atau kerja sosial adalah satu kegiatan mahasiswa yang mengacu pada Tri Hita Karana yaitu palemahan, hubungan manusia dengan manusia. Untuk pertama kalinya Keluarga Mahasiswa Kristen Protestan UNDIKNAS Denpasaar mengadakan kegiatan kersos yang dikemas langsung turun ke desa-desa. Bukan hanya sekadar membagikan sembako pada yang membutuhkan, seperti kegiatan-kegiatan serupa lainnya. Tentunya kegiatan ini sangat bersentuhan langsung dengan masyarakat, juga permasalahan didalamnya.
Kersos ini diadakan Jumat, 2 Juni 2023 di Balai Desa Getasan, Petang, Apa yang melatar belakangi kegiatan ini? Timbul dari keresahan teman-teman mahasiswa akan meredupnya nama Kain Tenun Endek pertama di kabupaten Badung ini. Apalagi ditengah gempuran badai pandemi, hampir seluruh penenun harus membanting setir dan meninggalkan alat tenunnya. Hal ini mencetuskan adanya kegiatan sosial yang menanamkan semangat untuk bangkit kembali.

Diskusi bersama Kelompok Tenun dan Mahasiswa di Desa Getasan
Kegiatan ini bertemakan “Getasan Back to XVI” adalah kerinduan kita semua agar semangat kelompok tenun di desa Getasan bisa kembali seperti tahun 2016 lalu. Geliat perekonomian disektor ini bisa bangkit kembali. Dihadiri kurang lebih 30 orang kelompok tenun Fortuna Sari Desa Getaan, 15 perwakilan peserta kersos dari 40 orang, dan teman-teman mahasiswa serta seluruh perangkat Desa Getasan yang menyempatkan diri untuk hadiri, memberi vibrasi positif agar kelompok tenun endek kembali bangkit.
Bahagia rasanya, bisa hadir sebagai Narasumber yang Social Media Marketing untuk membantu membangkitkan Tenun Endek Getasan dimulai dari social media. Selain kiat-kiat dan strategi social media marketing hal pertama yang harus kita lakukan adalah riset. Baik riset kesalahan yang pernah kita lakukan dalam marketing, juga riset strategi kedepannya. Bersama dengan teman-teman mahasiswa serta ibu-ibu kelompok tenun endek kami mengupas apa saja faktor penyebab kurang maksimalnya marketing social media selama ini.
Kegiatan yang hampir berlangsung kuranag lebih 3 jam ini sangat serius kami ikuti, dengan tujuan yang sama yaitu kain tenun endek Desa Getasan bisa bangkit kembali. Salah satu strategi yang akan digunakan adalah kembali mengaktifkan Page Facebook : Kain Tenun Desa Getasan. Setelah ini aktif dan efektif maka akan dilanjutkan dengan penggunaan Instagram dan media social lainnya.
Semoga dengan kegiatan ini bisa memberi manfaat bagi masyarakat juga kelompok tenun endek Desa Getasan. Terimakasih banyak untuk almamater kesayangan saya, UNDIKNAS Denpasar, KMKP Undiknas dan Desa Getasan untuk kesempatan yang sangat luar biasa. Saat blog ini di tulis kami dan teman-teman mahasiswa masih aktif membantu untuk mengelola social media kelompok tenun endek Getasan sampai aktif dan terbiasa digunakan ibu-ibu kelompok Tenun Endek Getasan.
Tidak ada sesuatu yang tiba-tiba menjadi besar. Bahkan brand apple menghabiskan hampir 50 tahun untuk menjadi besar seperti sekarang. – amik dwiokta –

Leave a Reply